Pencipta dan Pendiri ”Mitsubishi”
Pada saat ada di Edo (Tokyo), Iwasaki mendapat kabar dari
kampung halamannya bahwa ayahnya mengalami sakit serius karena berselisih
dengan kepala desa setempat. Mendengar hal itu Iwasaki langsung pulang ke
rumahnya di Aki. Merasa ayahnya tidak bersalah, Iwasaki menyatakan banding pada
hakim setempati. Iwasaki pun marah dan menuduh sang hakim tak adil dan menerima
suap. Karena keberaniannya inilah akhirnya Yataro Iwasaki dipenjara selama 7
bulan. Setelah 7 bulan dipenjara, akhirnya Yataro Iwasaki dibebaskan. Setelah
bebas, ia tak memiliki pekerjaan tetap namun akhirnya ia diterima sebagai guru
sekolah di desanya.
Sekian lama menjadi guru desa, akhirnya
Iwasaki berhasil mengumpulkan sejumlah uang sebagai bekal kembali ke Edo. Di
Edo, ia bergabung dengan gerakan reformasi dibawah kepemimpinan Yoshida Toyo,
itu adalah gerakan politik pertama yang diikuti Iwasaki. Yoshida Toyo adalah
reformis yang menyuarakan tentang pembangunan ekonomi bangsa yang berlandaskan
pada industri dan perdagangan luar negeri. Yoshida mendapatkan pekerjaan sebagai juru tulis bagi
pemerintah Tosa. Ia dipromosikan ke posisi penting di kantor perdagangan di
Nagasaki, yang bertanggung jawab untuk perdagangan minyak kamper dan kertas
untuk membeli kapal, senjata, dan amunisi.
Dua tahun setelah Restorasi Meiji yaitu pada tahun
1870, Yataro Iwasaki yang telah memiliki 3 kapal uap akhirnya mendirikan
perusahaan perkapalan sendiri dengan nama Tsukumo(Tosa Trading Company) Shokai,
inilah awal mula perusahaan Mitsubishi. Nama perusahaan diganti dengan
Mitsubishi pada bulan Maret 1873 yaitu ketika Yataro Iwasaki secara resmi
menjadi pemimpinnya. Mitsubishi berasal dari dua kata yaitu Mitsu yang artinya
tiga dan Hishi diartikan sebagai berlian. Jadi Mitsubishi berarti ‘Tiga
Berlian’. Simbol tiga berlian yang menjadi simbol
Mitsubishi berasal dari three-leaf crest milik klan Tosa (tempat dimana Yataro
pertama kali bekerja) dan juga melambangkan three stacked rhombuses dari
keluarganya (Iwasaki).
Mitsubishi kemudian hampir jatuh ketika Insiden Formosan terjadi. Lima puluh empat nelayan Jepang tewas di pulau Formosa (Cina) tetapi pemerintah Cina tidak bertanggung jawab atas hal itu. Perusahaan Yataro awalnya disalahkan, tetapi kemudian keadaan membaik dan bahkan Yataro memenangkan hak untuk mengoperasikan kapal-kapal pemerintah diantaranya kapal transportasi untuk manusia dan barang, kemudian perusahaannya mulai berkembang lagi.
Yataro Iwasaki adalah pribadi yang patuh kepada pemerintah dan kepada perusahaan. Mitsubishi menyediakan kapal-kapal yang membawa pasukan Jepang ke Taiwan, dia mendapat hak untuk mengoperasikan kapal dan subsidi tahunan yang besar dari pemerintah. Dengan dukungan pemerintah, ia mampu membeli banyak kapal dan meningkatkan jalur pelayaran Mitsubishi. Perusahaan Transportasi Mitsubishi Kemudian menjadi perusahaan pelayaran besar, juga membawa pasukan untuk menumpas pemberontakan di Kyushu. Yataro mengajarkan anak buahnya untuk "melayani para penumpang sebaik mungkin" karena mereka adalah sumber pendapatan. Sikap modern "pelanggan selalu benar" adalah senjata utama perusahaannya.
Mitsubishi terdiversifikasi dengan cepat, pertama memperoleh tambahan dan perluasan kapal penumpang dan kargo, kemudian menyediakan transportasi untuk pasukan Jepang ke Taiwan dan Kyushu. Hal ini menyebabkan lebih banyak dukungan pemerintah. Kemudian ia berinvestasi di pertambangan, perbaikan kapal dan keuangan. Pada tahun 1884 ia mengambil sewa dari Nagasaki Shipyard dan menamainya Nagasaki Shipyard & Machinery Works, memungkinkan perusahaan untuk melakukan pembuatan kapal pada skala penuh.
Pada tahun 1885, Yataro kehilangan kendali atas perusahaan pelayarannya. Perusahaan ini bergabung dengan saingan dan menjadi Nippon YUSEN (NYK Line), yang akan kembali ke jajaran perusahaan Mitsubishi di tahun-tahun berikutnya. Meskipun kehilangan perusahaan pelayaran, Yataro mendirikan usaha lainnya (dalam perbankan, pertambangan, surat kabar dan asuransi laut) dan yang menjadi pondasi bagi organisasi Mitsubishi. Kekayaannya melebihi satu juta yen. Yataro begitu percaya diri dan dengan yakin bahwa ia dapat berpartisipasi dalam banyak bisnis. Mitsubishi Kawase-ten, misalnya, adalah perusahaan financial yang juga terlibat dalam bisnis pergudangan. Itu adalah pendahulu dari perusahaan yang sekarang bernama Mitsubishi Bank dan Mitsubishi Warehouse & Transportation. Yataro juga membeli tambang batu bara dan tambang tembaga setelah menyewa sebuah galangan kapal Nagasaki dari pemerintah. Dia telah berpartisipasi dalam mendirikan perusahaan asuransi yang sekarang benama Tokyo Marine and Fire. Dia bahkan memimpin sekolah yang sekarang menjadi Tokyo University of Mercantile Marine.
Iwasaki Yataro adalah pengusaha yang sangat visioner. Dia sering menjamu makan malam pejabat pemerintah di perusahaanya. Iwasaki menghabiskan sejumlah besar uang untuk kegiatan lobi tapi juga mendapatkan banyak keuntungan. Yataro banyak menolong teman-temannya yang kemudian membantu juga membantunya ketika mengalami kesulitan. Dia sangat cerdik membina hubungan bisnis yang membuatnya berjaya di masa depan. Namun Yataro, tidak ditakdirkan untuk memimpin organisasi Mitsubishi dalam waktu lama. Dia meninggal karena kanker saat berusia 50 tahun,tepatnya pada tanggal 7 Februari 1885 kemudian kendali Mitsubishi dipegang putranya.
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar